INGIN JADI DOKTER YANG BISA BELA DIRI

Jadi yang terbaik setelah menyisihkan puluhan peserta lain dia pun membawa pulang piala juara ketegori remaja putri semua berkat doa dan dukungan orang tua mendorong saya untuk terus berlatih meningkatkan kemampuan tuturnya. 

Ilustrasi belajar bela diri

Benar saja puluhan piala dan medali menghiasi rumah yang berada di Jalan R.A. Kartini Gang X Kecamatan Kebomas itu terhitung sejak 2019 Putri pasangan Antonius Yopi yang terbaik dalam berbagai kejuaraan silat di wilayah Jawa Timur. 

Atlet pencak silat Pagar Nusa asal Gresik tersebut mengaku pendapat motivasi penuh dari orang tua saat muda. Ayahnya merupakan atlet silat andal tidak heran jika bakat bertarungnya pun diwariskan kepada Siska kebetulan di sekolah ada ekstrakuler Pagar Nusa semakin termotivasi untuk menekuni dunia silat beladiri ini ujar pelajar asal SMAN 1 Gresik itu. 

Sosok lain yang memotivasi nya adalah atlet pencak silat putri asal Jawa Barat yang selalu menjadi andalan Indonesia dalam ajang internasional. Siska pun bermimpi untuk terus melampau capaian tersebut dengan giat berlatih biasanya seminggu latihan tiga kali bahkan sampai larut malam ucapnya lantas tertawa.

Menurut dia faktor yang sering menjadi penghambat prestasi di dunia silat adalah malas berlatih untuk selama latihan dia mendapatkan bimbingan terbaik dari para pelatihnya di cabang Pagar Nusa Gresik sikapnya yang mudah bergaul juga membuatnya mendapatkan dukungan dari rekan-rekan untuk meningkatkan jurus dan teknik target selanjutnya mengikuti Kejuaraan tingkat provinsi dan nasional harapnya. 

Untuk mewujudkan hal tersebut Siska selalu menambah porsi latihan sendiri, dia juga yang menghiasi halaman rumah, alat itu berguna untuk melatih teknik pukulan tendangan. Berbagai prestasi yang diraih tidak menyurutkan cita-citanya menjadi seorang dokter, Siska pun tidak melupakan kewajiban untuk belajar dengan membagi waktu di aktivitas hanya berlatih. Semoga bisa terwujud menjadi dokter yang bisa bela diri ujar dia.